Monday 16 November 2015

Teknologi

Sesuai dengan judul di atas, saya akan membahas tentang teknologi pada postingan ini. Kita hidup di dunia ini tak lepas dari yang namanya teknologi. Walaupun kita hidup dekat dengan teknologi, kita masih sering bingung apa yang dimaksud dengan teknologi.

Orang - orang diluar sana sampai saat ini masih berdebat tentang definisi teknologi. Karena masih belum gak mau kalah sama orang - orang di luar sana, saya juga akan mendefinisikan teknologi dengan bahasa saya sendiri. Menurut dari berbagai sumber dari para pakar di dunia, dapat disimpulkan bahwa teknologi adalah produk terapan praktis dari ilmu pengetahuan yang digunakan untuk tujuan tertentu demi memudahkan pekerjaan manusia. Kedengarannya mirip seperti engineering memang (baca juga Engineering). Ya, engineering dan teknologi sangat erat berhubungan. Yang membedakan adalah, engineering adalah cara sedangkan teknologi adalah produk dari cara tersebut.

Dari definisi yang disebutkan di atas, teknologi adalah semua produk dari ilmu pengetahuan yang bisa membuat pekerjaan manusia jadi lebih mudah. Jadi teknologi tidak harus sesuatu yang rumit.

Sebagai contoh kita ambil saja korek api. Sederhana bukan?
Api
Ilmu pengetahuannya dimananya?

Friction atau gesekan akan menghasilkan panas. Orang jaman dulu tahu itu. Itulah pengetahuannya. Dulu orang membuat api dengan memutar mutar kayu di atas batu sampai panas dan menghasilkan api di. Kemudian orang berfikir kalau cara membuat api seperti itu pasti memakan waktu lama. Apalagi kalau tidak ditemukan kayu dan batu yang benar - benar kering.

Kemudian orang menemukan cara membuat api dengan menggesek atau mungkin menghantamkan dua buah batu sampai menghasilkan percikan. Tentu percikan ini harus dekat daun - daun kering agar bisa menghasilkan api. Semakin lama manusia merasa cara ini masih sangat sulit karena tidak semua batu bisa menghasilkan api dengan cepat.

Dengan pengalaman itu, pengetahuan manusia semakin bertambah. Manusia semakin tahu jenis batu mana yang bisa menghasilkan api dengan cepat dan mana batu yang tidak bisa menghasilkan api. Kemudian, manusia jadi bisa mencampurkan beberapa  jenis bahan tidak hanya batu untuk bisa menghasilkan api.

Pada perkembangan modern, terciptalah korek api kayu dengan bahan yang sangat mudah terbakar di ujungnya. Pada tahap ini, pengetahuan manusia telah mencapai pengetahuan bagaimana mancampurkan beberapa bahan dan mengemasnya menjadi teknologi pembuat api yang ringan dan sangat mudah sekali digunakan. Tinggal sekali gesek, api kecil telah tercipta.

Tak puas sampai disitu, manusia menciptakan korek yang usia apinya tidak hanya seumur panjang kayu. Sebuah korek yang bahan bakarnya gas yang dicairkan dengan pemicu roda kecil yang diputar dengan jempol. 

Itulah perkembangan teknologi pembuat api dari jaman purba sampai jaman modern. Pengetahuan manusia telah mengubah alat dan cara membangkitkan api.

Dari contoh di atas, dapat dilihat bahwa teknologi itu mulai dari sesuatu yang sangat sederhana. Teknologi tidak harus sesuatu yang amat sangat rumit seperti otomotif atau komputer. Korek, sendal, sepatu, tangga, gerobak juga merupakan contoh sederhana dari teknologi.

Dari perkembangan korek api di atas, teknologi tercipta karena manusia tidak akan pernah puas dan ingin mempermudah pekerjaannya. Teknologi akan terus berkembang selama manusia masih ingin hidupnya lebih mudah.


Artikel menarik lainnya :

Nizar Aditya

About Nizar Aditya

I'm an Engineer, Writer and Dreamer

2 komentar

Write komentar
23 February 2016 at 03:03 delete

Hati-hati teman. Teknologi bagai pedang bermata dua. Tetap waspada. Terimakasih
menang BERSAMA
Hidup Adalah Perjuangan

Reply
avatar
Nizar Aditya
AUTHOR
18 May 2016 at 16:40 delete

semua memang tergantung kita bagaimana memperlakukan dan mengunakan teknologi. Celakanya, orang2 kita sepertinya yg sepertinya belum siap memanfaatkan teknologi, jadinya ya beginilah adanya

Reply
avatar