Wednesday 18 November 2015

Instrumentasi

Apa itu Instrumentasi? Hmmm. Pasti banyak yang jarang atau belum pernah mendengar istilah ini. Okelah, mari kita berkenalan dengan instrumentasi. Instrumentasi berasal dari kata dasar instrument yang berarti perkakas atau alat.

Mungkin anda akan berfikir kita akan membahas tentang alat musik bukan?

Tidak, kita tidak akan membahas tentang instrument yang berhubungan dengan musik. Tidak salah memang, kalau alat musik termasuk instrument. Karena dari arti secara bahasa memang alat. Namun, disini kita akan membahas instrument yang ada kaitanya dengan Engineering dan industrial.

Instrumeantasi adalah sebuah ilmu engineering yang merupakan breakdown dari ilmu engineering physics (Baca Juga Engineering dan Engineering Physics).

Para ahli mendefinisikan Instrumentasi adalah seni dan ilmu pengetahuan dalam penerapan alat ukur dan sistem pengandalian pada suatu obyek untuk mengetahui harga numerik varoiabel suatu besaran (proses) dan juga untuk mengendalikan besaran (proses) supaya berada dalam batas daerah tertentu pada nilai besaran (proses) yang diinginkan (set point). Fuih, panjang bener definisinya

Abaikan definisi di atas kalau anda merasa mual membacanya. 

Instrumentasi Sebagai Alat Ukur
Alat ukur adalah alat untuk mengetahui nilai suatu besaran. Seperti yang disebutkan pada definisi di atas, instrumentasi adalah mengetahui harga numerik suatu besaran. Nilai suatu besaran ini sangatlah penting. Bayangkan saja jika tidak ada alat untuk mengukur suatu berat, pasti anda akan kebingungan untuk membeli beras. Contoh lain adalah meteran listrik. Dengan adanya Instrumentasi, anda dan pln  jadi tahu berapa kwh listrik yang anda gunakan sehingga anda dan pln tidak akan kebingungan lagi berapa rupiah yang anda bayarkan kepada pln setiap bulannya. 

Dalam dunia penerbangan,dan industri, instrumentasi sangat vital penggunaannya. Tanpa adanya alat instrumentasi, pilot akan kebingungan mengatahui ketinggian dan lokasi pesawat.

Instrumentasi Sebagai Alat Kendali
Sama seperti analisis, setelah tahu nilai dari sebuah besaran, apa action yang harus dilakukan? Misal pada tangki tandon air yang diisi secara otomatis. Pada ketinggian air tertenti, misal ketika air tinggal sedikit action yang akan dilakukan adalah menyalakan pompa. Sebaliknya jika pada ketinggian tertentu dianggap sebagai nilai yang menggambarkan tangki sudah penuh maka action yang dilakukan adalah mematikan pompa. Begitulah gambaran sederhana instrumentasi sebagai alat kendali.

Seringkali pada dunia industri, Instrumentasi sebagai alat kendali ini dibentuk dalam sebuah sistem. Ada beberapa sistem yang sering digunakan antara lain: Programmable Logic Control (PLC), Distributed Control System (DCS) dan Supervisory Control and Data Acquisition (SCADA). Dari ketiganya sebenarnya mempunyai kesamaan, yaitu mendapatkan nilai kemudian melakukan action yang diperlukan.

Mungkin hanya sekian dulu yang dapat saya share. Jelas Tulisan ini ditak cukup mendalam, tapi cukuplah kalau Cuma sekedar memperkenalkan tentang dunia Instrumentasi.


Artikel menarik lainnya :

Nizar Aditya

About Nizar Aditya

I'm an Engineer, Writer and Dreamer